Berkunjung ke Vihara Buddha Tidur di Tahun Baru Imlek 2023

 Hai sobat mlaqumlaqu. Gong Xi Fa Chai,  Selamat Tahun Baru Imlek 2023 untuk sobat mlaqumlaqu yang merayakan. Akhirnya sobat mlaqumlaqu bisa kembali merayakan tahun baru Imlek pasca pandemi.

Perayaan tahun baru Imlek 2023 terlihat berbeda dari tahun sebelumnya. Kejadian pandemi Covid-19 yang melanda dunia, berimbas juga dengan terbatasnya kegiatan perayaan termasuk perayaan tahun baru Imlek. 


Tahun baru Imlek 2023 ini saya berkesempatan mengunjungi vihara di daerah Bogor, Jawa Barat tepatnya di Vihara Budha Dharma dan 8 Pho Sat atau dikenal juga dengan Vihara Budha Tidur. Lokasi Vihara Buddha Tidur ini berada di Jalan PWRI Kampung Jati, Jalan Raya Parung, RT.02/RW.06, Tonjong, Tajur Halang, Tonjong, Kec. Tajur Halang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

Vihara Buddha Tidur 

Vihara Buddha Dharma dan 8 Pho Sat atau Vihara Budha Tidur merupakan vihara yang dibangun oleh Andy Suwanto Dhanujaya pendiri sekaligus pembina Vihara Buddha Dharma dan 8 Phosat dan diresmikan tahun 2022.


Patung Buddha Tidur yang ada di dalam vihara ini panjangnya 18 meter dengan tinggi 5 meter. Patung ini merupakan salah satu Patung Buddha Tidur terbesar di Indonesia dan satu-satunya di Jawa Barat lho sobat mlaqumlaqu. Kalau selama ini kita tahunya patung Buddha Tidur itu adanya di Thailand, sekarang ngga perlu jauh-jauh ke Thailand karena di Bogor juga ada. 

Sebenernya posisi Buddha itu bukan tidur tapi sedang bersemedi, namun memang terlihat seperti orang tidur. Posisi tidur ini ternyata juga bagus diterapkan dalam posisi kita tidur karena miring ke kanan yang merupakan posisi terbaik untuk jantung karena tidak terbebani. 
 
Oiya,  sobat.. lokasi Vihara Buddha Tidur ini berada jauh dari jalan besar,  namun begitu akses menuju vihara cukup mudah dengan jalanan yang cukup bagus untuk dilewati kendaraan bermotor. 

Untuk menuju lokasi Vihara Budha Tidur ini saya bersama rekan-rekan Kompasianer bertemu di stasiun Bojonggede dan lanjut menaiki mobil yang dipesan via aplikasi online. Jarak yang kami tempuh sekitar 20 menit dari stasiun Bojonggede. 

Sesampai di lokasi vihara, di halaman terlihat stand penjual makanan dan minuman serta berbagai produk UMKM. Pihak vihara memberikan ijin mereka untuk membuka stand menyambut Tahun Baru Imlek. Bisa dipastikan pengunjung vihara akan meningkat baik dari penganut agama Budha dan wisatawan yang hendak berkunjung. 

Di dalam vihara selain terdapat patung Buddha Tidur juga terdapat stupa seperti stupa di candi Borobudur yang berada tepat ketika memasuki pintu gerbang utama vihara. 

Masuk ke dalam lagi barulah kita melihat ruangan tepat berada patung Buddha Tidur. Dibelakangnya terbentang pemandangan gunung beserta pohon Bodhi. Sedang di sisi kanan kiri terdapat patung -patung Buddha kecil (miniatur) yang merupakan kenang-kenangan dari para donatur. 

Di perayaan tahun baru Imlek ini lilin-lilin dan dupa dinyalakan.  Sesajian berupa buah-buahan, aneka kue khas Imlek juga tersedia. Sementara di bagian samping kiri dari pintu masuk terdapat altar-altar 8 Pho Sat yang juga dipakai untuk umat Buddha melakukan prosesi. Dinamakan 8 Pho Sat karena merupakan perwujudan dari 8 ajaran Buddha yang berarti  "Yang Tertinggi dan Yang Telah Mencapai Penerangan Sempurna”.















Tidak ada komentar

Posting Komentar

Hai..Terima kasih sudah mampir di blog saya. Tolong tinggalkan komen dengan bahasa yang santun, No Sara, No Politik.