Siliwangi Sehat Ramaikan Hari Jadi Bogor (HJB) ke 542

 Halo sobat Mlaqumlaqu, Sampurasun? Semoga dalam keadaan sehat wal afiat ya? Siapa diantara sobat Mlaqumlaqu yang suka jalan-jalan ke kota Bogor? Udah tau donk kota Bogor tuh dikenal dengan surga kulinernya terutama di daerah Surken atau Suryakencana.

Nah, kali ini saya mau ngajak sobat Mlaqumlaqu untuk jalan sehat nih. Jadi walaupun demen kulineran, tapi juga harus demen olahraga juga donk. Biar seimbang gitu lho yang dimakan dan yang dikeluarkan.

Siliwangi Sehat 2024

Siliwangi Sehat ramaikan HJB ke 542

Dalam rangka memperingati Hari Jadi Bogor (HJB) yang ke 542 diadakan rangkaian acara Siliwangi Sehat 2024. Acara ini digagas olah Siliwangi Bolu Kukus bersama SAKAR (Sahabat Kang Rizal). Siliwangi Sehat ini juga dihadiri oleh Kang Faizal selaku Founder Siliwangi Bolu Kukus dan Kang Rizal Founder Sakar.

Ngga mau ketinggalan momen ini, Minggu pagi (14/7) saya sudah bersiap menuju kota Hujan dengan menggunakan kereta dari stasiun Kranji. Transit di stasiun Manggarai langsung menuju stasiun Bogor. 

Bersiap jalan sehat

Acaranya sendiri secara keseluruhan berlangsung di Alun-alun Kota Bogor. Ngga cuma jalan sehat aja tapi juga ada fun bike, senam sehat, bazar produk kreatif UMKM, donor darah & cek kesehatan bekerja sama dengan PMI, pagelaran singkat budaya seni tari jaipong & seni musik angklung, promo menarik selama acara, aneka games dan pastinya ada door prize dengan banyak hadiah.

Antusiasme masyarakat 

Antusiasme masyarakat sudah terlihat ketika saya tiba di stasiun Bogor. Terlihat warga yang sudah memenuhi Alun-alun kota Bogor yang kebetulan lokasinya dekat dengan stasiun Bogor.

Siliwangi Sehat yang diikuti oleh 3000 peserta ini pendaftarannya sudah dibuka dari beberapa hari sebelumnya. Tapi antusiasme masyarakat sangat besar, tiket pendaftaran sudah habis terjual di H-2 acara. Panitia memohon maaf tidak bisa menambah kuota peserta, namun bagi yang tetap hendak ikut meramaikan dipersilahkan untuk hadir.

Jalan sehat

Tepat pukul 7.00 pagi, rombongan peserta Siliwangi Sehat dibuka oleh Kang Rizal dengan start di Balaikota Bogor. Rute mengelilingi Kebun Raya Bogor termasuk Istana Bogor sepanjang kurang lebih 3 km dilalui peserta fun walk dan juga fun bike. Senangnya karena banyak spot menarik di sepanjang jalan seperti Tugu Kujang, RS PMI, jembatan Otista, pusat kuliner Surken, gereja Zebaoth peninggalan zaman Hindia Belanda, belum lagi melihat rusa-rusa yang sedang diberi makan oleh pengunjung.

Wangsit Siliwangi

Siliwangi Sehat yang diadakan dan berkolaborasi bersama SAKAR Sahabat Kang Rizal ini merupakan wujud dari falsafah Bolu Kukus Siliwangi yaitu Silih Asah, Silih Asih dan Silih Asuh yang fokus pada 4 bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi dan kebudayaan.

Pada prakteknya Bolu Kukus Siliwangi menerapkan ke 4 pokok bidang tersebut.

1. Pendidikan

Menjadi karyawan Siliwangi tidak ada syarat pendidikan/ijazah, tetapi setelah menjadi karyawan, wajib menyelesaikan Paket A, B, C, bahkan sampai ada yang lanjut kuliah

2. Kesehatan

Selama 2 tahun ini, karyawan sudah melakukan aktivitas jalan/lari minimal sekali seminggu.

3. Kebudayaan

Terus membudayakan khas daerah masing-masing misal cara berpakaian, tampilan rak bambu di booth , dan mengundang budayawan/seniman Jabar saat event. Seperti pada kesempatan Siliwangi Sehat ini menghadirkan musisi Bandung asal Cihanjuang, H. Dody Mansyur yang dikenal dengan lagu-lagu khas Sunda seperti Wangsit Siliwangi dan juga tari jaipongan.

Pertunjukan tari jaipong

4. Pemberdayaan UMKM

Membuka kesempatan para pelaku UMKM untuk ikut berjualan di Store. Seperti pada acara Siliwangi Sehat terdapat kurang lebih 20 UMKM yang ikut memeriahkan acara.

Booth Bolu Kukus Siliwangi 

Booth UMKM

Kegiatan Siliwangi Sehat ini juga bukan tanpa tujuan. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan akan dapat:

* Menanamkan akan pentingnya kesehatan.

* Menanamkan pentingnya bersilaturahmi.

* Pentingnya dalam mendukung UMKM.

* Turut melestarikan budaya nusantara. 

Semoga dengan diadakan rangkaian kegiatan Siliwangi Sehat ini menjadi pemicu semangat masyarakat untuk tetap menjalankan hidup sehat, menjalin tali silaturahmi serta ikut melestarikan budaya Nusantara. Setuju ngga,sobat Mlaqumlaqu?

Kopi Bah Sipit cap Kacamata: Toko Kopi Tertua di Bogor

Hola sobat mlaqumlaqu. Apa kabar? Adakah penikmat kopi di sini? Wahh banyak juga.Toss ahh samaan kita. Di pagi atau sore hari menikmati secangkir kopi ditemani dengan camilan seperti singkong atau pisang rebus, atau roti gambang..aah nikmatnya. Apalagi kalau kopinya baru saja digiling, duh aromanya tentu sangat menggoda.

Ngomongin toko kopi, ada banyak toko yang menjual kopi baik di Jakarta maupun di daerah lain di Indonesia. Namun kali ini saya mau mengulas toko kopi tertua yang ada di kota Bogor. Yup, toko kopi ini bahkan berdiri sebelum Indonesia merdeka lho. Penasaran kan dengan tokokopi tertua ini? Cekidot ya.

Kopi Bah Sipit, toko kopi tertua di Bogor

Toko kopi yang berlokasi di Jalan Empang No.27, Bogor ini letaknya berada di pinggir jalan tidak jauh dari mal BTM dan dilewati oleh kendaraan umum (angkot) dan juga Bus Kita Trans Pakuan. Toko kopi Bah Sipit cap Kacamata, itulah nama toko kopi yang kini dikelola oleh Nancy Yusuf Wahyuni atau akrab disapa Nancy, keturunan ketiga dari pendiri dan pemilik toko kopi Bah Sipit.

Sang pendiri, Yoe Hong Keng adalah seorang China asli yang tertarik untuk mulai menjajakan kopi karena menurutnya kopi bagaikan emas yang mempunyai nilai jual tinggi. Sebelum menjajakan kopi, toko Bah Sipit ini menjual barang kelontong keperluan sehari-hari. Kopi yang beliau jual merupakan kopi yang diolah sendiri dan mulai menggunakan merk dagang sendiri yaitu Kopi Bubuk Bah Sipit cap Kacamata.

Oiya sobat mlaqumlaqu,toko kopi Bah Sipit ini mulai berdiri sejak tahun 1925, wahh..sudah hampir 100 tahun ya? Tokonya sendiri cukup sederhana, dari luar tampak seperti toko pada umumnya tidak seberapa luas namun cukup untuk menampung 10-15 penikmat kopi yang hendak mencicipi kopi Bah Sipit di tempat. Terdapat berbagai foto jadul yang menggambarkan sejarah kota Bogor dan sekitarnya.

Terdapat etalase tempat toples berisi kopi dan juga yang sudah dikemas serta beberapa alat minum seperti cangkir kopi dan alat untuk menyeduh kopi. Selain menjajakan kopi bubuk siap seduh yang dikemas, di toko kopi Bah Sipit ini juga menyediakan kopi siap minum yang dikemas dalam botol-botol. Untuk camilannya mereka juga menyediakan roti gambang dan bakpao sebagai teman minum kopi, terkadang tersedia juga cookies namun sifatnya occasional aja karena intinya mereka menjual kopi.

Beberapa kali saya menyambangi toko kopi Bah Sipit ini ketika singgah di kota Bogor. Namun sayangnya toko kopi tertua di kota Bogor ini hanya buka sampai sore saja. Jam operasional mereka mulai pukul 09.00-17.00 WIB. Untuk jenis kopi yang di jual yaitu jenis kopi robusta dan mengambil dari para petani kopi di Bogor dan Lampung yang diproses alami tanpa penambahan apapun. Para penikmat kopi yang membeli kopi bubuk di toko kopi Bah Sipit ini bukan hanya dari Bogor saja tapi juga sampai ke daerah-daerah lain bahkan hingga luar negeri sebagai buah tangan atau oleh-oleh.

Kopi bubuk yang dikemas menggunakan kemasan lama berupa kertas coklat dan stempel Bah Sipit dengan gambar kaca matanya. Menariknya, desain cap pada kemasan dan juga nama yang tertera di papan nama toko merupakan hasil desain teman sekaligus tetangga dari Bah Sipit. Desain karyanya tersebut tetap dipergunakan sebagai ciri khas toko kopi Bah Sipit.

Nah sobat mlaqumlaqu yang sedang berkunjung ke kota Bogor dapat menyempatkan diri mampir ke toko kopi Bah Sipit ini dan nikmati sensasi ngopi di toko kopi tertua di kota Bogor. Kalau di kota kalian, ada ngga ya toko kopi yang juga sudah lama atau legend seperti toko kopi Bah Sipit? Share yuk di kolom komen.